Author : Pendoa TersembunyiTidak ada komentar
Untuk sebuah cahaya yang ku cinta
Segenap ikhlas ku akan selalu hidup. Bersama nafasmu. Kau tak perlu percaya bila tak ingin. Tapi itulah isi hatiku. Dan ku minta satu hal darimu. “Bahagialah”, itu lebih dari cukup bagiku.
Aku ikut diam bukan karena tak peduli
Bagi ku itu adalah rasa sakit yang kupersembahkan
Untuk cinta yang besar
Aku tak mengejar bukan karena tak ingin
Bagi ku itu adalah kepedihan yang ku siapkan
Untuk sayang yang tak terukur
Semua lahir dari sebuah ketulusan
Yang terlalu besar untuk bisa kau pahami
Dan terlalu dalam untuk bisa kau gali
Laksana ombak menerjang samudra
Tak pernah berhenti dan mengenal lelah
Setia ku pun tak mengenal masa
Abadilah cinta selamanya
Ingatlah
Bagi ku itu adalah rasa sakit yang kupersembahkan
Untuk cinta yang besar
Aku tak mengejar bukan karena tak ingin
Bagi ku itu adalah kepedihan yang ku siapkan
Untuk sayang yang tak terukur
Semua lahir dari sebuah ketulusan
Yang terlalu besar untuk bisa kau pahami
Dan terlalu dalam untuk bisa kau gali
Laksana ombak menerjang samudra
Tak pernah berhenti dan mengenal lelah
Setia ku pun tak mengenal masa
Abadilah cinta selamanya
Segenap ikhlas ku akan selalu hidup. Bersama nafasmu. Kau tak perlu percaya bila tak ingin. Tapi itulah isi hatiku. Dan ku minta satu hal darimu. “Bahagialah”, itu lebih dari cukup bagiku.
Posted On : Senin, 07 Oktober 2013Time : Senin, Oktober 07, 2013
